Bingung = Confused

Banyak hal didunia ini yang membuat kita bingung. Dari hal kecil seperti memilih baju untuk kita pakai berpergian. Sampai pilihan yang sulit seperti memilih pasangan hidup. Dan hal yang lebih sulit lagi seperti menentukan kemana kaki kita melangkah untuk menentukan masa depan kita. Dan gue sedang mengalami kebimbangan yang cukup menganggu tidur gue(lebay). Gue sekarang resmi menjadi pengangguran setelah lulusnya gue dari SMAN 5 Depok. Setelah hari dinyatakannya gue lulus, gue serba bingung mau ngisi hari gue dengan apa. Dulu sih udah pasti banget tiap hari selalu ada yang harus gue lakukan disekolah. Sekarang? Bangun siang, nonton tv, online, dengerin lagu, smsan, pergi beli cemilan. WAW! Gue benerbener bosen dengan keseharian gue yang gini-gini aja. Kalo disekolah kan gue bisa ketemu banyak orang yang bisa memberikan sensasi yang selalu berbeda tiap harinya. Sedangkan sekarang? Gue jadi terlihat seperti menimbun lemak setiap harinya untuk memperbesar bobot gue yang memang sudah besar ini. Gue pengen banget mengubah aktivitas gue ini tapi ya itu gue bingung. Jadi gue cuma bisa nunggu dirumah berharap ada yang sms ngajak gue pergi kemanalah itu yang bisa bikin gue beraktivitas diluar rumah. Atau kadang-kadang kalo gak ada yang ngajak-ngajak gue pergi giliran gue yang mencari mangsa untuk diculik dan gue ajak pergi kemanapun itu.

Hal lain lagi yang bikin gue bingung adalah tentang seseorang. Sekarang gue lagi menyusun sesuatu untuk diberikan kepada orang itu sebagai pemberian gue yang terakhir di akhir masa sekolah ini. Tapi gue begitu dilema dengan itu. Gue terlalu takut dengan spekulasi yang gue buat sendiri tentang hal yang akan terjadi setelah gue memberi itu. Gue akan memberi dia lagu yang liriknya dibuat oleh teman bernama Hazmi Iskandar. Dia juga punya blog loh, untuk liat blognya klik disini dan untuk lagunya gue bikin bareng Jeffi. Gue cuma punya waktu sedikit untuk merampungkan lagu itu dan merekamnya. Tapi ya itu tadi gue bingung.

Dan yang lebih membingungkan buat gue saat ini adalah mau kuliah dimana gue? Sekarang setiap gue ketemu orang pasti pertanyaan yang mereka lontarkan adalah "hoi riiez, lo lulus gak? mau nerusin kemana nanti?" duhhh kalo ditanya kata gitu gue cuma bisa mejawab seperti ini "alhamdulillah lulus. wah belom ketauan nih mau kuliah dimana." masih bingung gue mau kulah dimana nanti. Dari dulu gue pengen banget jadi Psikolog, atau kuliah Komunikasi, atau Hubungan Internasional. Tapi setelah kelas dua kemaren gue malah terjebak di IPA gue sempet coba mikir untuk mencari jurusan kuliah yang sejalur sama IPA karena gue gak enak juga kan harus ngambil jatahnya anak IPS. Akhirnya pilihan jatuh kepada Ilmu Komputer atau Biologi. Tapi seiring jalannya waktu gue ngerasa bukan itu yang sebenernya gue pengenin dan melihat cara belajar gue yang parah banget waktu kelas 2 akhirnya gue menyimpulkan kalo gue sepertinya gak cocok kuliah dibidang eksakta. Jadi dari mulai kelas dua akhir itu gue sudah mantap memutuskan pengen kuliah Musik yang walau seberat apa pun nanti insya Allah gue masih bisa bergembira didalamnya. Setelah itu pun gue yakin banget mau ngambil musik karena itu artinya gue gak perlu mengambil lahan orang lain dan gue bisa kuliah dibidang yang bener-bener gue suka. Tapi semua itu kembali goyah waktu hasil TPA keluar. hasilnya adalah Psikologi dan Hubungan Internasional. Damn! Itu pilihan gue yang lama dan hendak gue tinggalkan kok dia tiba-tiba muncul sih? Dan itu jadi sangat berpengaruh untuk gue dalam menentukan pilihan. Kemaren sih gue sempet ikut SIMAK dengan modal nekat memilih Psikologi dan Komunikasi. Dan sesungguhnya persiapan gue nyaris nol untuk simak. Hari ujiannya gue malah bingung mau ngisi apa di lembar jawaban selain identitas diri. Dan dengan nekatnya lagi gue isi aja tuh lembar jawaban sesuai keinginan gue hahaha. Makanya dari saat itu menjadi mahasiswa UI bukan lagi menjadi harapan gue, udah keburu pupus duluan tuh harapan. Nah karena itu juga gue jadi bingung sekarang mesti kemana gue kuliah nanti. Sebenernya akhirnya gue balik lagi ke pilihan awal gue tadi, kuliah musik. Tapi untuk itu aja gue punya 2 pilihan yang sangat sulit untuk dipilih yaitu Universitas Negeri Jakarta fakultas Musik atau Institut Musik Indonesia. Tempatnya deketan lagi tuh kampus dua. Keduanya prospeknya juga cukup cerah keliatannya. Ah bicara soal kuliah secara otomatis membawa kesuksesan untuk ikut di perbincangkan makanya untuk satu ini gue sangat sangat sangat sangat dilema. Bingung banget! Semoga waktu bisa menjawab kebingungan gue ini. Dan semoga tanggal 15 mei ada kabar baik supaya bingung gue ilang. amin.